ALREINAMEDIA.COM, KAIMANA – Kondisi jalan raya di Kampung Coa, Kabupaten Kaimana, Papua Barat turut memprihatinkan banyak pihak, yang mana sepanjang jalan dari bandara menuju ke kampung Coa saat ini terlihat sudah mulai rusak dan berlubang. Hal ini tentu akan membahayakan para pengendara yang berlalu lalang melintas diseputaran jalan tersebut.
Oleh karena itu, sejumlah sopir angkot di kabupaten Kaimana, Rabu (19/08/2020) telah mengambil langkah inisiatif untuk bersama-sama bergotong royong memperbaiki jalan tersebut.
Ketua Persatuan Sopir Angkot Merbau (PSAM), Amos Dominggus Lesnussa, saat di konfirmasi di lokasi tersebut, tepatnya mengatakan bahwa kegiatan yang kami laksanakan merupakan salah satu kepedulian sopir angkot dengan melihat kondisi jalan raya yang saat ini mulai rusak dan terlihat banyak lubang.
“Ini inisiatif dari kami sendiri karena melihat kondisi jalan yang membahayakan kami ketika kami berlalu lalang mencari penumpang. Jalan ini rawan kecelakaan karena kebanyakan kendaraan hanya mengikuti jalan yang masih utuh saja,” ujarnya.
Amos menambahkan, kegiatan yang dilakukan oleh kami para sopir angkot ini berjalan melalui sumbangan dana sukarela dari rekan-rekan para sopir angkot.
“Karena ini merupakan inisiatif kami sendiri, maka untuk untuk membeli bahan material, kami berdasarkan sumbangan sukarela yang diberikan para sopir angkot,” pungkasnya.
Selain itu Amos juga mengatakan bahwa, pekerjaan yang mereka lakukan ini bukan untuk mencari perhatian ataupun hal-hal lainnya. Namun ini merupakan bentuk kepedulian para sopir sebagai pengguna jalan.
“Kita semua ini pengguna jalan, jika ada jalan yang rusak kami akan merasa tidak nyaman dan akan membahayakan kami saat mengendarai kendaraan, tentu ini juga membahayakan para pengguna jalan lainnya. Jadi ini bukan saja tanggung jawab pemerintah daerah tapi juga tanggung jawab kami sebagai pengguna jalan untuk memperhatikan hal-hal tersebut,” ujar Amos dengan tegas.
Dia mengatakan kegiatan seperti ini tidak akan hanya berhenti sampai di sini saja, untuk ke depan pihaknya akan membuat bahu jalan yang ada di depan SD matoa. Karena jalan raya tersebut di nilai sempit dan rawan terjadi kecelakaan. (IMRAN ALWI)